Penyakit Jantung Pada Anak
Mau berobat dgn Dr. Chang Hok Keong, di Regency Specialist Hospital, Johor Bahru? Isi form ini.
Penyakit jantung tidak hanya diderita oleh orang dewasa tapi juga anak-anak. Hal ini terbukti dengan adanya data Riset Kesehatan Dasar Kementerian Kesehatan (Riskesdas Kemenkes) tahun 2018 yang menyebutkan, penyakit jantung diderita oleh lebih dari 2,7 juta orang. Ironisnya, angka tersebut tidak hanya diisi oleh kelompok usia dewasa tapi juga usia anak-anak.
Penyebab
Penyebab penyakit jantung pada anak bisa berasal dari masalah katup jantung, kerusakan pada dinding jantung, atau penyakit tertentu, seperti Covid-19, hipertensi, diabetes, dan komplikasi infeksi bakteri streptokokus dari radang tenggorokan atau demam berdarah yang dapat merusak jantung.
Gejala
Gejala-gejala penyakit jantung pada anak:
- Kesulitan bernapas
- Mudah lelah
- Berat badan anak kurang/susah naik
- Anak mengalami biru pada bibir, lidah, dan bantalan kuku (biasanya setelah menangis)
- Detak jantung yang tidak normal
- Sakit dada, dan
- Sering pingsan
Untuk menghitung detak jantung anak di rumah, Anda bisa menggunakan stopwatch selama 30 detik sambil menghitung gerakan napas pada dada anak pada kondisi normal (tidak habis beraktivitas atau makan). Sebaiknya dilakukan oleh 2 orang.
Untuk mengetahui detak jantung per menit, kalikan 2 hasil hitungan tadi.
Berikut detak jantung normal pada anak:
Usia | Detak jantung per menit |
Bayi - 1 tahun | 100-160 kali |
1 - 10 tahun | 70-120 kali |
11-17 tahun | 60-100 kali |
Tipe atau Jenis Penyakit
Jawabannya ada dan menurut dokter Dr Chang Hok Keong, dokter anak di Regency Specialist Hospital, penyakit ini dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:
Pertama, sakit jantung tanpa kulit berwarna biru ataupun non-cyanotic heart disease, seperti:
- ASD (Atrial Septal Defect): defek kongenital yang berupa lubang pada sekat intra septum. Lubang ini mengakibatkan aliran darah intra cardiac tidak normal.
- VSD (Ventricular Septal Defect): kelainan jantung yang ditandai dengan adanya celah atau lubang di antara kedua bilik jantung.
- PDA (Patent Ductus Arteriosus): kondisi ketika pembuluh darah yang menghubungkan aorta dan arteri paru tetap terbuka setelah bayi lahir.
- Penyakit jantung bawaan.
Kedua, sakit jantung dengan kulit berwarna biru ataupun cyanotic heart disease, seperti:
- TOF (Tetralogy of Fallot): kombinasi dari empat kelainan jantung bawaan yang terjadi pada bayi baru lahir.
- TGA (Transposition of the Great Arteries): disebabkan kegagalan pemisahan trunkus arteriosus, sehingga aorta keluar dari bagian anterior ventrikel kanan dan arteri pulmonal keluar dari ventrikel kiri.
- Penyakit jantung yang komplek.
Pemeriksaan Medis
Pada umumnya, tes-tes berikut akan direkomendasikan oleh dokter jantung anak sebelum mendiagnosa:
- Cek darah,
- Scan jantung,
- ECG, dan
- Tube test
Pengobatan
Anak-anak yang menderita penyakit jantung bisa disembuhkan selama dilakukan pengobatan yang tepat. Umumnya, dokter akan memberikan pengobatan berdasarkan jenis penyakit jantung, tingkat keparahan penyakit, usia, dan kondisi kesehatan anak secara keseluruhan.
Adapun jenis pengobatan yang biasanya dilakukan adalah:
- Pemberian obat-obatan
- Check up secara rutin, dan
- Operasi
Untuk mendapatkan diagnosis, pasien disarankan berkonsultasi dengan dokter.
Bila berencana untuk berobat ke Malaysia, silakan isi form di sini.
Ditulis pada 25 Okt 2021
Diperbaharui terakhir pada tanggal 17 Des 2021.
Dr. Chang Hok Keong
Dokter Anak
Regency Specialist Hospital
Artikel Kesehatan Lainnya
Baca juga artikel-artikel kesehatan lainnya berikut ini:
Gejala Parkinson
Parkinson memiliki gejala motorik dan non motorik. Apa saja gejala-gejala keduanya?
Apa Itu Radioterapi?
Radioterapi merupakan salah satu cara mengobati kanker. Kapan dan jenis kanker apa saja yang dapat diobati?
Pengobatan Sakit Punggung
Pada tahap awal sakit punggung bisa diobati dengan istrahat, obat-obatan, dan fisioterapi. Namun, jika sakit berkelanjutan, tindakan apa yang direkomendasikan?