Pengobatan Glaukoma di Penang
Glaukoma adalah suatu penyakit mata yang ditandai dengan rusaknya saraf optik mata. Saraf optik berfungsi untuk menghubungkan mata dengan otak agar seseorang dapat melihat secara normal. Pada kasus glaukoma, saraf optik rusak karena adanya peningkatan tekanan dalam bola mata.
Tekanan ini dapat meningkat karena adanya produksi cairan aqueous humour dalam mata secara berlebihan, atau karena adanya penyumbatan pada saluran keluar cairan tersebut.
Terdapat berbagai tipe glaukoma. Namun, tipe yang paling sering dialami adalah glaukoma sudut terbuka dan glaukoma sudut tertutup akut.
- Pada glaukoma sudut terbuka, peningkatan tekanan mata terjadi secara perlahan dalam waktu lama. Gejala berupa penyempitan lapangan pandang biasanya tidak disadari hingga sudah memburuk.
- Hal ini berbeda dengan glaukoma sudut tertutup akut. Pada glaukoma jenis ini, peningkatan tekanan mata terjadi secara mendadak dan disertai dengan nyeri mata mendadak, mata merah, pandangan kabur, sakit kepala berat, mual, dan muntah.
Metode penanganan glaukoma akan disesuaikan dengan jenis glaukoma yang dialami dan keparahannya. Tujuan utama penanganan glaukoma adalah untuk membuka kembali saluran pembuangan aqueous humour yang tersumbat atau mengurangi produksinya.
Sebelum menentukan metode yang paling sesuai, dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan mata terlebih dahulu.
Untuk mengobati glaukoma, dokter di Penang, Malaysia biasanya melakukan tindakan / teknik operasi sebagai berikut:
Penggunaan obat tetes mata tertentu
Pro: Saat ini terdapat berbagai macam obat tetes mata yang dapat membantu mengurangi tekanan bola mata dengan cara mengurangi produksi cairan dalam mata atau pun mengurangi sumbatan pada saluran pembuangan cairan tersebut.
Pada sebagian besar kasus glaukoma sudut terbuka, penggunaan obat tetes mata biasanya dapat mencegah kehilangan lapangan pandang lebih lanjut. Penggunaan obat tetes mata juga mudah dilakukan sendiri oleh pasien setiap harinya.
Con: Terkadang, penggunaan satu jenis obat tetes mata saja tidak cukup sehingga dokter mungkin akan menyarankan pasien untuk menggunakan beberapa obat tetes mata sekaligus. Setiap obat tetes juga memiliki efek samping masing-masing tergantung jenis obatnya. Beberapa efek samping umum antara lain seperti iritasi mata, mata merah, dan gatal.
Lama masa pemulihan: Obat tetes mata biasanya perlu terus digunakan dalam jangka waktu yang lama. Hal ini dikarenakan glaukoma tidak benar-benar bisa disembuhkan.
Obat bertujuan untuk mencegah perburukan glaukoma dan mencegah hilangnya penglihatan lebih lanjut. Dokter akan menentukan durasi dan frekuensi penggunaan obat sesuai kondisi masing-masing pasien.
Prosedur laser untuk glaukoma
Pro: Prosedur laser menggunakan sinar berenergi tinggi untuk membakar dan membuka sumbatan pada saluran keluar cairan aqueous humour yang tersumbat.
Selain itu, dokter juga dapat menggunakan laser untuk membuat lubang kecil pada iris (bagian mata yang berwarna) agar cairan memiliki jalur baru untuk keluar.
Prosedur laser biasanya dapat mengurangi tekanan bola mata pada kasus yang tidak membaik dengan penggunaan obat tetes mata saja. Prosedur laser juga tidak bersifat invasif sehingga memiliki resiko yang relatif rendah.
Con: Prosedur laser biasanya tidak memberikan efek segera. Manfaat dari prosedur ini mungkin baru akan dirasakan beberapa minggu setelah prosedur. Selain itu, pasien biasanya tetap perlu menggunakan obat-obatan tetes mata untuk menjaga tekanan bola mata sehabis prosedur laser.
Lama masa pemulihan: Prosedur laser untuk glaukoma tidak memerlukan rawat inap. Pasien biasanya dapat langsung pulang dari rumah sakit pada hari yang sama. Prosedur ini juga tidak membutuhkan pembiusan total dan hanya menggunakan obat bius tetes pada mata.
Operasi untuk glaukoma
Pro: Jenis operasi yang paling sering dilakukan untuk kasus glaukoma adalah operasi trabeculectomy. Pada metode ini, dokter akan membuat suatu bukaan pada bagian putih mata (sklera) dan mengeluarkan saluran pembuangan aqueous humour yang tersumbat. Setelah operasi, cairan aqueous humour biasanya dapat mengalir keluar dengan leluasa.
Operasi biasanya dianjurkan bagi pasien yang kondisi matanya terus memburuk atau pasien yang tidak berhasil ditangani dengan obat tetes mata dan laser. Setelah operasi, pasien biasanya tidak perlu menggunakan obat tetes mata lagi dan rasa sakit pun minimal.
Con: Seperti pada tindakan-tindakan invasif lainnya, operasi glaukoma juga memiliki resiko. Beberapa resiko yang mungkin terjadi sehabis operasi adalah infeksi, katarak, rasa tidak nyaman di mata, dan perubahan resep kacamata. Mata merah, berair, dan kabur mungkin akan dirasakan hingga enam minggu.
Lama masa pemulihan: Sehabis operasi glaukoma, pasien biasanya bisa langsung keluar dari rumah sakit tanpa rawat inap. Namun, beberapa pasien mungkin disarankan untuk menjalani rawat inap satu malam sesuai kondisi mata masing-masing.
Untuk mendapatkan diagnosis, pasien disarankan berkonsultasi dengan dokter mata.
Bila berencana untuk melakukan pengobatan glaukoma di Penang, silakan isi form di sini. Namun, harap diingat tidak semua dokter menerima kasus glaukoma.
Ditulis pada tanggal 14 Jul 2021
Diperbaharui terakhir pada tanggal 7 Okt 2021.
Artikel Kesehatan Lainnya
Hemangioma
Hemangioma adalah tumor pembuluh darah jinak yang muncul segera setelah lahir. Tumor jinak ini membesar dengan cepat pada saat bayi dan mulai melambat saat masa anak.
Gangguan Haid
Menstruasi pada wanita merupakan hal yang umum dialami setiap bulan. Namun, ada sebagian wanita yang mengalami haid tidak teratur meski masih dalam usia produksi. Cek lengkap macam-macam gangguan haid di sini.
Prolaps Uteri
Prolaps uteri adalah kondisi dimana terjadi pergeseran letak rahim ke bawah, sehingga mulut rahim atau seluruh rahim dapat berada di luar vagina.