Skip to main content

Berkelana Ke Abad Lampau di Benteng Cornwallis Penang


Fort Cornwallis yang terletak di Pantai Barat Semenanjung Malaysia merupakan salah satu benteng terbesar dan tertua yang ada di Malaysia. Dibangun pada tahun 1786, benteng ini dulunya dijadikan sebagai tembok pertahanan dan perlindungan dari serangan bajak laut dan pasukan tentara Prancis. Peninggalan Inggris ini kini kerap dikunjungi wisatawan, termasuk dari Indonesia.

Ketika mengunjungi Georgetown, kamu akan banyak menemui sejumlah bangunan berarsitektur Eropa. Hal itu dikarenakan ibu kota negara bagian Penang ini merupakan jajahan kolonialisme Inggris. Maka, tak heran jika banyak peninggalan Inggris di kota ini. salah satu wisata sejarah yang menarik banget untuk dikunjungi, salah satunya adalah Fort Cornwallis Penang.

Menatap Benteng Fort Cornwallis di Masa Lalu

Berjalan-jalan santai menikmati pemandangan alam sekaligus melihat-lihat bekas peninggalan sejarah suatu tempat jadi paduan yang sangat menyenangkan. Berkunjung ke Fort Cornwallis Penang, kamu akan mendapatkan semua kesenangan tersebut sekaligus membuka wawasan tentang apa yang terjadi pada benteng ini di masa lalu.

Begitu memasuki kawasan benteng, kamu akan melihat sisa-sisa kemegahan Fort Cornwallis di masa lalu sekaligus membayangkan bagaimana perjalanan benteng ini di lorong sejarah. Awal mulanya, benteng ini hanya bangunan sederhana yang terbuat dari palem Nibong dan berbentuk seperti bintang.

Pembangunan benteng ini didirikan sekitar tahun 1786-an yang dipimpin langsung oleh Sir Francis Light dan sampai sekarang masih dipertahankan keasliannya. Konon katanya, meski dibangun sebagai pertahanan, benteng ini tidak pernah diserang oleh musuh sehingga struktur bangunannya masih tetap sama.

Bentuk awalnya yang sederhana tadi mulai dirubah sejak tahun 1808 sampai 1810, dimana selama pembangunannya mengerahkan tenaga para tawanan. Setelah masuk ke dalam kawasan ini, kamu akan banyak melihat halaman luas dengan banyak tangga berundak layaknya stadion mini. Berdasarkan informasi, area ini seringkali dipakai untuk pesta hingga acara peluncuran produk. Selain itu, di dalam benteng ini juga terdapat restoran yang bisa dinikmati para pengunjung.

Menemukan Profil Bintang di Fort Cornwallis


Menurut beberapa artikel, dituliskan bahwa benteng Fort Cornwallis Penang ini memiliki bentuk formasi bintang. Namun, sepertinya sangat sulit untuk mencarinya apabila tidak ditemani tour guide.

Diceritakan bentok tembok yang menyerupai profil bintang adalah salah satu strategi perang yang digagas oleh Francis Light. Bentuk tersebut memungkinkan terjadinya baku tembak secara tumpang tindih dalam melawan musuh.

Secara keseluruhan sebetulnya tidak banyak yang bisa dilihat dari benteng ini. Meski begitu sebagai bekas pangkalan militer dan administratif British East India Company di akhir masa penjajahan, benteng tetap meninggalkan sesuatu yang memiliki jiwa. Coba telusuri bagian muka benteng yang menghadap ke laut. Disitu ada banyak meriam yang berbaris rapi.

Namun, yang luar biasa dari benteng Fort Cornwallis ini yaitu sejak awal dibangun belum pernah mengalami perubahan sedikit pun. Hampir semua bangunannya tampak masih original, salah satunya di gudang mesium. Pengunjung dapat memasuki bangunan berpintu warna putih, tapi jangan berharap bisa menemukan banyak mesium di dalam ya.

Meriam-Meriam yang Berdiri Kokoh dan Mercusuar Tertua


Satu hal yang paling dikenal dari Fort Cornwallis Penang ini adalah meriamnya. Dari 77 buah meriam yang ada disini, ada satu yang terbesar namanya Seri Rambai. Menurut cerita sejarahnya, meriam seri ini dulunya pernah diangkut ke Aceh pada saat kerajaan Aceh menang atas Kesultanan Johor.

Meriam seri Rambai ini dibuat di di Belanda dan diberikan pertama kali kepada Sultan Johor pada tahun 1606. Kala itu pasukan Portugis berhasil merebutnya di tahun 1613 dan membawa meriam itu ke Jawa sampai pada tahun 1795. Selanjutnya meriam diberikan kepada Aceh sebelum dipindahkan lagi ke Kuala Selangor. Lalu untuk terakhir kalinya direbut kembali oleh tentara Inggris di tahun 1871 dan sampai saat ini tetap berada di sudut Barat Laut Fort Cornwallis.

Kamu dapat menaiki area sekitar meriam tapi tidak diizinkan untuk naik atau duduk di atas meriam. Dari ketinggian ini, kamu bisa melihat dengan jelas Pelabuhan Penang beserta kapal muatnya yang sibuk melintas.

Selain meriam, di sebelah timur benteng Fort Cornwallis Penang juga terdapat kerangka mercusuar yang dibangun sejak tahun 1882. Mercusuar ini digunakan sebagai penanda bagi kapal-kapal yang ingin berlabuh di Penang. Bangunan ini juga dipasangi alat sinyal yang berfungsi menerima kode dari Bukit Pinang setiap kali ada gubernur maupun pejabat lain yang turun dari Penang Hill. Menurut informasi yang didapat, mercusuar ini jadi yang tertua kedua di Malaysia.

Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Apabila kamu tertarik untuk berkunjung ke benteng Fort Cornwallis Penang harus membayar tiket masuk sebesar RM20 (Rp 68.939) untuk turis asing. Sementara untuk warga lokal cukup dengan membayar tiket masuk Rp10 (Rp 34.469).

Lokasi benteng ini berada di Jalan Tun Syed Sheh Barakbah, Georgetown, 10200 Georgetown, Penang, Malaysia. Letaknya ada di sisi timur laut Penang sehingga untuk para solo traveling bisa mudah ditemui dengan penampakan tembok besar.

Untuk akses menuju ke benteng juga mudah, kamu bisa pergi naik transportasi umum seperti bus dengan titik pemberhentian di Penang Fort Cornwallis. Bila kamu menginap di sekitaran kawasan Georgetown, bisa langsung menggunakan bus Rapid Penang bernomor seri U102, U104, U105, dan U204 yang melintasi Penang Fort Cornwallis.

Kalau ingin perjalananmu lebih private dan tenang, bisa memesan taksi menuju Fort Cornwallis Penang baik taksi lokal maupun taksi GrabCar. Akan tetapi untuk tarif taksi lokal akan jauh lebih mahal, tergantung dari jarak yang ditempuh. Bahkan ada saja oknum sopir nakal yang menaikkan tarif sesukanya.

Lebih baik kamu gunakan layanan GrabCar untuk perjalananmu menuju benteng Fort Cornwallis. Selain nominal tarifnya bisa diketahui dengan pasti, harganya pun cukup terjangkau dan bisa kamu bayar menggunakan debit card ataupun credit card.

Ditulis pada 24 Agust 2021
Diperbaharui terakhir pada tanggal 14 Okt 2021.


Artikel Wisata & Kuliner Lainnya

Baca juga artikel tempat-tempat wisata dan kuliner Malaysia lainnya:

The Habitat Penang
The Habitat Penang

Trekking identik dengan fisik yang kuat, tapi berbeda di The Habitat di mana tersedia kereta kabel untuk menanjak, asik bukan?

Museum Baba & Nyonya Melaka
Museum Baba & Nyonya Melaka

Berkunjung ke museum peranakan menarik hati banyak wisatawan, begitu juga dgn Baba & Nyonya Heritage Museum. Baca keistimewaannya di sini.

Ban Heang Penang
Ban Heang Penang

Belanja snack dan oleh-oleh di Ban Heang dijamin bikin pusing. Ada begitu banyak pilihan tersedia.

Silahkan tinggalkan pertanyaan Anda pada form di bawah ini.

Masukan keluhan yang Anda rasakan pada form berikut. Tim dokter umum kami akan memberikan rekomendasi dokter terbaik di yang dapat menangani keluhan Anda. Terima kasih.